Tes Kemampuan Akademik (TKA) Hari Pertama Terlaksana dengan Baik di SMA Negeri 1 Bojong

Bojong, 3 November 2025 – Tes Kemampuan Akademik (TKA) hari pertama Senin (03/11) dilaksanakan di berbagai satuan Pendidikan, tentu termasuk di dalamnya SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal yang mana kegiatan tersebut sudah dipersiapkan beberapa hari sebelumnya untuk memastikan TKA berjalan dengan lancar. Persiapan-persiapan itu berupa penyiapan sumberdaya dan sekaligus kesiapan mental murid. Plt. Kepala Sekolah, Nursahid, S.Pd., M.Pd. yang selalu meninjau kesiapan teknis, sarana prasarana, serta proses pelaksanaan TKA di lapangan menyampaikan apresiasi terhadap kerja sama seluruh pihak yang memastikan kegiatan berjalan dengan tertib, lancar, dan tanpa hambatan.

Plt. Kepala Sekolah, Nursahid, S.Pd., M.Pd.

“Berkaitan dengan kesiapan TKA di SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal, lima hari sebelum perlaksanaan TKA, telah dilakukan pengecekan, dan alhamdulillah telah siap dilaksanakan. Gladibersih pun berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala. Sampai dengan tahap pelaksanaan hari pertama ini, proses berjalan dengan baik dan relatif tidak ada hambatan,” ujar Nursahid.

Lebih lanjut, Nursahid menjelaskan bahwa pelaksanaan TKA tidak hanya berfungsi sebagai sarana penilaian kemampuan murid, tetapi juga sebagai dasar evaluasi bagi sekolah dan pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Ia menekankan pentingnya hasil TKA untuk mendorong motivasi belajar serta menjadi acuan dalam perbaikan proses pembelajaran. Kemudian dirinya juga menyampaikan bahwa hasil dari TKA ini akan menjadi salah satu syarat lolos atau tidaknya murid kelas XII yang akan mengikuti seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP), sehingga kemungkinan besar pesaingan menuju perguruan tinggi negeri menjadi lebih adil dan bijaksana.

“TKA ini itu dapat dijadikan bahan evaluasi dan pengambilan kebijakan untuk peningkatan untuk Pendidikan. Dengan TKA juga kita harapkan dapat menjadi motivasi bagi para siswa untuk belajar lebih baik, hasilnya dapat menjadi acuan bagi satuan pendidikan atau sekolah dalam memperbaiki pembelajaran dan penilaian karena dengan TKA kita dapat melihat mata pelajaran mana yang telah mencapai target dan mana yang masih perlu peningkatan. Selain itu, hasil TKA juga akan dijadikan sebagai salah satu syarat mengikuti seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur SNBP,” tutupnya.

Di sela-sela kesibukan sebagai panitia penyelenggara, wakil kepala sekolah urusan kurikulum, Nursobah, S.Pd., M.Pd. menyampaikan bahwa para murid SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal menunjukkan semangat yang tinggi dalam mengikuti TKA. Antusiasme tersebut terlihat dari hampir seluruh murid kelas XII yang hadir dapat mengerjakan soal-soal TKA dengan serius. Kemudian Pelaksanaan TKA di SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal terbagi ke dalam tiga sesi, dengan pengaturan 18 murid per ruangan. Ruangan yang digunakan untuk TKA itu sendiri terdiri dari ruang laboratorium komputer 1, laboratorium komputer 2, dan laboratorium komputer 3.

“Suasana pelaksanaan berjalan sangat baik, seluruh murid tampak antusias dan fokus mengikuti ujian hingga akhir sesi, masing-masing sesi berdurasi 150 menit dengan. Di hari pertama ini, dengan durasi 150 menit tersebut, jenis asesmen yang dikerjakan yaitu Latihan 10 menit, Bahasa Indonesia 45 menit, Matematika 50 menit, dan Bahasa Inggris 45 menit.” Jelas Nursobah.

TKA tahun 2025 merupakan tes kemampuan akademik yang baru pertama kali dilaksanakan, sehinggah ada beberapa diantara murid yang merasa sedikit terkesan asing dengan soal yang disajikan secara online. Kesan tersebut disampaikan salah satu peserta TKA Zidni Rizqon A’malana .

“Alhamdulillah saya bisa mengerjakan soal-soal TKA walaupun dilihat dari segi karakter soal-soal tersebut berbeda dengan soal-soal ulangan harian ataupun soal tes semester. Jadi saya sedikit merasa asing dengan karakter soal-soal itu yang melekat di setiap mata pelajaran TKA. Oleh karena itu, saya akan mencoba belajar lebih baik lagi. Memang, awalnya saya kurang percaya diri karena belum tahu sejauh mana kemampuan saya. Tapi lewat TKA ini, alhamdulillah saya bisa tahu di mana kesulitan saya, misalnya di matematika. Terima kasih kepada para guru yang sudah membimbing kami dengan maksima,” kata murid yang akrab disapa Zidni. (abd)

About the Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like these