Info SMANSABO | Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan Majelis Perwakilan Kelas (MPK) SMA Negeri 1 Bojong Kab. Tegal mengadakan kegiatan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS Masa Bakti 2022/2023. Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan-kegiatan sebelumnya, yaitu character building & leadership, wawancara balon ketua dan wakil ketua, serta penyampaian visi-misi dan program kerja. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah satu Program Kerja dari MPK setelah berakhirnya masa tugas pengurus OSIS periode 2021/2022. Adapun tahapan-tahapan pemilihan Ketua OSIS dimulai dari pemilihan calon Ketua OSIS yang dipilih dari siswa/i kelas XI dan Wakil Ketua OSIS dipilih dari siswa/i kelas X, yang mempunyai kecakapan dan jiwa kepemimpinan.
“Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat seperti yang dijelaskan dalam UUD 1945 Pasal 1 Ayat 2, bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat. Di mana rakyat memiliki sebuah kekuasaan yang diserahkan kepada negara untuk menjalankan fungsinya. Kedaulatan rakyat merupakan ajaran dari demokrasi, kekuasaan berada di tangan rakyat. Sehingga rakyatlah yang sepenuhnya memegang kekuasaan negara. Demokrasi dapat berjalan dengan baik jika didukung kesadaran yang memadai dari rakyat, penegakan hukum, dan infrastruktur yang baik.”
Berpijak dari penjelasan UUD 1945 Pasal 1 Ayat 2 tersebut, untuk menumbuhkan kesadaran demokrasi yang memadai, diperlukan adanya pendidikan demokrasi. Pendidikan yang dimaksud, selain melalui mata pelajaran Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan (PPKn), juga secara langsung melalui pengalaman praktis, maka untuk pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMA Negeri 1 BojongMasa Bakti 2022/2023 dilakukan dengan sistem pemungutan suara oleh seluruh warga termasuk kepala sekolah, wakasek, guru, karyawan, dan seluruh siswa/i SMA Negeri 1 Bojong Kab. Tegal. Setiap warga sekolah diberi kesempatan untuk melaksanakan pemilihan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS, sementara penyelenggara memastikan semua warga sekolah menggunakan hak pilihnya dengan baik sehingga tidak ada kecurangan.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bojong, Drs. Sunarna, MM. turut hadir serta berkesempatan memberikan sambutan sebelum acara dimulai. Dalam sambutannya, kepala sekolah menyampaikan bahwa dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan bisa membekali siswa/i berupa karakter dan kecakapan untuk menjadi warga negara yang baik. Siswa/i menjadi tahu bagaimana prosedur pemilihan umum yang benar. Kepala sekolah juga berharap agar Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS terlaksana dengan sebaik-baiknya, sportif dan bertanggung jawab serta tidak menimbulkan konflik setelah pelaksanaan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS. “Semoga siapapun nanti yang terpilih menjadi Ketua dan Wakil Ketua, mampu bertanggung jawab dan bisa bekerja sama dengan pengurus OSIS lainnya untuk mewujudkan dan menjalankan program OSIS dengan lebih baik lagi, dan dapat menjadi teladan atau contoh yang baik bagi siswa/i SMA Negeri 1 Bojong Kab. Tegal. Selain itu, saya juga berpesan, apapun hasilnya nanti, sebagai warga yang hidup di negara demokrasi, antara calon ketua dan wakil ketua tidak perlu ada perasaan terkalahkan ketika mendapatkan suara lebih sedikit. Begitu pun bagi calon ketua dan wakil ketua yang mendapatkan sura lebih banyak, tidak perlu merasa berbangga hati yang berlebihan. Karena yang lebih penting adalah proses demokrasi di OSIS SMA Negeri 1 Bojong dapat dilaksanakan dengan baik. Jadi, apa pun hasilnya, semua calon ketua dan wakil ketua OSIS tetap dalam satu organisasi OSIS yang sama-sama mengemban amanah untuk turut serta ambil bagian dalam rangka memajukan SMA Negeri 1 Bojong Kab. Tegal.” Tambahnya panjang lebar.
Setelah memberikan sambutan, kepala sekolah diberi kesempatan pertama kali untuk menggunakan hak suaranya kemudian diikuti oleh guru, karyawan, dan siswa/siswi SMA Negeri 1 Bojong secara berurutan sesuai dengan daftar hadi.
Kegiatan pemilihan calon ketua dan wakil ketua OSIS ini dilaksanakan di gedung olahrgaga dengan prosesur pelaksanaan sama seperti pemilihan umum yang diselenggarakan oleh KPU, mulai mengisi daftar hadir, mengambil kartu suara, mencoblos calon ketua dan wakil ketua di bilik suara, serta pemberian cap khusus di jari kelingkin kiri dengan tinta khusus yang tidak mudah terhapus. (abd)