Raimuna adalah pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dalam bentuk perkemahan besar yang di Indonesia diselenggarakan oleh Kwartir Gerakan Pramuka. Raimuna diselenggarakan mulai dari tingkat Kwartir Ranting hingga tingkat nasional.
Raimuna di tingkat Kwartir Nasional disebut Raimuna Nasional atau biasa disingkat dengan Rainas. Raimuna Nasional diadakan setiap 4 tahun sekali. Raimuna Nasional diikuti oleh Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega perwakilan dari masing-masing Kwartir Daerah (provinsi). Perwakilan masing-masing provinsi ini biasanya diambilkan dari masing-masing Kwartir Daerah (kabupaten).
Kata Raimuna berasal dari bahasa Ambai, Daerah Yapen Timur, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua. Kata Raimuna merupakan gabungan dua kata yaitu “Rai” dan “Muna”. “Rai” berarti sekelompok orang yang berkumpul untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan bersama. Sedangkan “Muna” adalah daya kekuatan jiwa seseorang yang berpengaruh baik dalam mencapai kesuksesan. Raimuna memiliki arti sekelompok orang yang hidup dalam suatu kekuatan dengan dijiwai oleh sesuatu daya kekuatan yang selalu memberi semangat tinggi dalam mencapai tujuan.
Melansir dari informasi Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mendukung kegiatan Raimuna Nasional XII yang ditargetkan akan dihadiri lebih dari 25 ribu peserta yang merupakan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang berusia kisaran 16-25 tahun dari seluruh Indonesia. Menparekraf Sandiaga Uno mendukung kegiatan Raimuna Nasional XII yang ditargetkan akan dihadiri lebih dari 25 ribu peserta yang merupakan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang berusia kisaran 16-25 tahun dari seluruh Indonesia saat “The Weekly Brief With Sandi Uno”, Jakarta, Senin (7/8/2023).
“Kegiatan ini tentunya akan memperkuat capaian target (1,2 miliar-1,4 miliar) pergerakan wisatawan nusantara,” kata Menparekraf Sandiaga Uno di acara “The Weekly Brief With Sandi Uno”, Senin (7/8/2023).
Raimuna Nasional XII Tahun 2023 akan berlangsung pada tanggal 14-21 Agustus 2023 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka Cibubur, Jakarta Timur.
Selama pelaksanaan kegiatan, para peserta akan mengikuti total 122 kegiatan yang terbagi dalam lima pilar kegiatan. Yakni persatuan dan kesatuan, kebudayaan, teknologi, pengetahuan dan keterampilan, serta pengabdian masyarakat.
“Semoga rangkaian Raimuna Nasional XII tahun 2023 berjalan dengan lancar dan diharapkan mampu memperkuat semangat kebangsaan dan kontribusi positif pemuda khususnya bagi masa depan pariwisata Indonesia yang lebih maju dan berdaya saing di tingkat global,” ujar Sandiaga.
Ketua Dewan Kerja Nasional Gerakan Pramuka, Fatkhul Manan, menjelaskan pihaknya akan melibatkan lebih dari 250 UMKM untuk menghadirkan berbagai produk ekonomi kreatif. Mulai dari fesyen, kuliner, kriya, dan lainnya.
“Semoga ini bisa menjadi momentum baik untuk mempromosikan dan memasarkan produk UMKM secara lebih luas,” ujar Fatkhul Manan.
Sementara Ketua Pelaksana Raimuna Nasional XII Tahun 2023, Raihan Muhammad Sujaya, menjelaskan setiap kontingen dari masing-masing daerah nantinya juga akan membuka booth untuk mempromosikan produk-produk ekonomi kreatif daerah dan destinasi pariwisata. Yang diikuti beberapa Kementerian dan Lembaga.
“Tidak hanya selalu tentang Pramuka, nantinya selama 1-2 hari peserta juga akan memiliki kesempatan magang di kementerian/lembaga termasuk di Kemenparekraf,” kata Sujaya.
Direktur Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf, Florida Pardosi, mengatakan melalui kegiatan ini anggota Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang jumlahnya mencapai 9 juta orang, akan didorong untuk menjadi agen perubahan yang berkarakter dalam pengembangan pariwisata khususnya di desa-desa wisata.
“Ini potensi luar biasa yang bisa kita kolaborasikan secara optimal,” ujar Florida.
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf, Dwi Marhen Yono, mengatakan pihaknya akan mengajak keterlibatan aktif dari anggota Pramuka untuk mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air.
“Setelah acara kami juga mengajak para peserta untuk tidak langsung pulang dan bisa berwisata di Cibubur dan sekitarnya,” kata Marhen.
————————–
Momen yang terjadi hanya 5 (lima) tahun sekali ini tentu diikuti oleh Kwarcab Tegal. Dalam hal, Kwarcab Tegal mengirimkan kontingen sebanyak 36 personil yang terdiri dari 32 peserta, 2 pembina putra/putri, dan 2 ketua kontingen putra/putri. Dari 32 peserta terbagi menjadi empat kelompok (sangga) 2 sangga putra dan 2 sangga putra putri. Masing-masing sangga terdiri dari 8 personil. Dalam kontingen tersebut, lima diantaranya delegasi dari Ambalan Diponegoro – RA. Kartini SMA Negeri 1 Bojong, Dinda, Samsul, Rafly, Lidya, dan Fachri.
Lima delegasi merupakan jumlah yang tidak sedikit, jika dibanding SMA-SMA lain yang hanya mendapat bagian 1-2 delegasi saja. Bukan tanpa alasan Kwarcab Tegal memberi bagian lebih terhadap SMA Negeri 1 Bojong, tidak lain karena kelima delegasi SMA Negeri 1 Bojong tersebut dipandang cakap untuk mengikuti kegiatan dimaksud. Hal ini tentunya tidak lepas dari peranserta kerja keras pembina Pramuka dalam memberikan bimbingan secara terus-menerus dan berkesinambungan. “delegasi yang kami kirim tidak sertamerta dipilih begitu saja, melainkan atas dasar seleksi dari Kwarcab Tegal, dan Alhamdulillah …., kami mendapat jatah delegasi paling banyak diantara sekolah lainnya. Ini tentu hasil kerja keras para pembina dalam memberikan bimbingan”. Demikian kata Bu Ardiani Wahyuningrum, S.Psi., M.Psi. saat diminta konfirmasinya oleh SMANSABO NEWS.
Pemberangkatan kontingen di tingkat Kwarcab, prosesi pelepasan dilakukan langsung oleh Bupati Tegal selaku Ka. Mabicab, Dra. Hj. Umi Azizah serta dihadiri oleh segenap jajaran pengurus Kwarcab Tegal melalui acara apel Pelespasan Kontingen Peserta Raimuna Nasional XII 2023 Kwartir Cabang Tegal. Dalam acara apel pelesapan tersebut, hadir pula orang tua/wali dari masing-masing anggota kontingen.
Sementara pemberangkatan lima anggota kontingen dari SMAN 1 Bojong atau pemberangkatan di tingkat Gugus Depan, prosesi pelepasan dilakukan oleh Kepala Sekolah selaku Ka. Mabigus SMAN 1 Bojong, Bpk. Sunarna, MM. melalui acara apel pelepasan delegasi Rainas XII pada hari Jumat (11/08/2023). Ka. Mabigus sangat percaya terhadap delegasinya, sehingga tidak banyak tutur kata yang disampaikan, melainkan amanat untuk senantiasa membawa nama baik SMA Negeri 1 Bojong di mana pun berada. “Saya percaya kalian semua adalah generasi yang dapat dipercaya, generasi yang bertanggung jawab. Maka, tidak banyak pesan yang ingin saya sampaikan. Kiranya cukup beberapa kata saja. Pertama jaga Kesehatan mengingat sekarang ini kita sedang berada di musim pancaroba. Kedua, jaga dan bawa nama baik Kabupaten Tegal dan SMA Negeri 1 Bojong. Tunjukkan bahwa kalian adalah jiwa-jiwa yang berbudipekerti luhur, jujur, iklhas bhakti bina bangsa, sesuai dengan kaidah-kaidah Pendidikan kepramukaan. Kemudian, semoga nanti kalian pulang Kembali tetap dalam keadaan sehat dan membawa kabar baik bagi kami semua ….” Demikian pesan Ka. Mabigus.
“Selamat mengikuti kegiatan Raimuna Nasional XII di Jakarta. Kegiatan yg digelar setiap 5 th sekali sebagai ajang pertemuan bagi pramuka Penegak dan Pandega. Jadikan kegiatan ini sebagai kesempatan kalian utk belajar, berinteraksi, bersosialisasi serta bertukar pengalaman dengan peserta lain dari berbagai daerah di Indonesia. Kalian memiliki potensi positif utk berkontribusi dalam setiap kegiatan yg ada di sana. Kalian menjadi contoh teladan bagi siswa/i di sekolahkalian. Usai Rainas nanti hendaknya kalian mentransfer pengalaman dan ilmu yang kalian peroleh kepada teman-teman kalian di sekolah, terutama untuk kemajuan gerakan pramuka ambalan Diponegoro-RA. Kartini”. Imbuh Ka. Mabigus sebelum memberi salam penutup. (AR)
Keterangan Photo : Ardiani Wahyuningrum, S.Psi., M.Psi.